Cahaya Baru dari Indragiri: Ikbal Sayuti Soroti Peran Pemuda di Tengah Moratorium

 


Narasiriau.id-TEMBILAHAN – Menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2025, semangat perubahan dan kemajuan daerah kembali digaungkan. Salah satunya datang dari H Ikbal Sayuti, anggota DPRD Provinsi Riau, yang tampil sebagai narasumber dalam talk show Kepemudaan bertajuk “Peran Pemuda, Mahasiswa, dan Semua Elemen dalam Mewujudkan Pemekaran Kabupaten Indragiri Selatan dan Indragiri Utara”. Yang digelar DPD KNPI Inhil dan okp Cipayung plus serta bem Mahasiswa se- Tembilahan.

 

Kegiatan tersebut dihadiri oleh H Mafirion Anggota DPR RI, asisten 1 Pemkab Inhil, Ketua komisi 1 DPRD Inhil, mahasiswa, tokoh masyarakat, serta pegiat daerah otonomi baru (DOB), yang digelar di salah satu ruang pertemuan di, bertempat di Salah satu Aula hotel di Kota Tembilahan. Selasa malam (21/10/2025).

 

Dalam pemaparannya, H Ikbal Sayuti menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menyuarakan aspirasi masyarakat terkait pemekaran wilayah. Menurutnya, pemuda harus hadir sebagai motor penggerak pembangunan dan turut ambil bagian dalam perjuangan mewujudkan pemerataan pembangunan di wilayah-wilayah yang selama ini masih minim sentuhan kebijakan.

 

“Pemekaran Indragiri Selatan dan Indragiri Utara bukan hanya soal pembagian wilayah, tapi tentang pemerataan pelayanan publik, akses infrastruktur, serta mempercepat pembangunan ekonomi di daerah-daerah yang selama ini jauh dari pusat pemerintahan,” ujar Ikbal.

 

Namun demikian, Ikbal tak menampik bahwa perjuangan menuju pemekaran daerah tidak mudah. Ia menyebutkan dua syarat utama yang harus dipenuhi agar wacana tersebut bisa menjadi kenyataan: pertama, adanya dokumen rancangan penataan daerah yang lengkap dan terstruktur, dan kedua, kebijakan dari pemerintah pusat yang harus membuka moratorium pembentukan DOB yang saat ini masih diberlakukan.

 

“Kita sudah punya niat dan dukungan dari masyarakat. Tapi syarat utamanya tetap harus terpenuhi. Salah satunya adalah dokumen resmi penataan daerah. Dan yang paling krusial, kita masih terbentur kebijakan moratorium DOB dari Kemendagri,” jelasnya.

 

Tentunya, Ikbal Sayuti juga menyuarakan bahwa untuk pemekaran wilayah di Inhil, sudah masuk visi dan misi bupati Inhil H Herman dan wakil Bupati Inhil Yuliantini.

 

"Alhamdulillah, saya sebagai ketua tim pemenangan pemilu kemarin di tim Inhil hebat, sudah merumuskan agar pemekaran kabupaten Inhil agar tercapai, sehingga pemerataan pembangunan di Inhil bisa, semua itu sudah tertuang di visi dan misi bupati dan wakil bupati Inhil," kata Ikbal.

 

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia hingga saat ini masih memberlakukan moratorium pemekaran daerah dengan alasan efisiensi anggaran dan konsolidasi kelembagaan di daerah. Hal ini membuat banyak aspirasi pemekaran, termasuk dari wilayah Indragiri, harus bersabar menunggu lampu hijau dari pusat.

 

Meski demikian, Ikbal mendorong agar semangat tidak padam. Ia menilai, selama dokumen dan dukungan politik telah disiapkan sejak dini, maka saat moratorium dicabut, Indragiri Selatan dan Indragiri Utara bisa langsung menjadi prioritas.

 

“Pemuda harus terus bersuara. Mahasiswa harus ikut merumuskan kajian ilmiah, menggerakkan diskusi, dan mengawal prosesnya. Jangan diam. Karena perubahan hanya akan terjadi jika kita mau turun tangan,” tegas politisi yang dikenal vokal memperjuangkan aspirasi daerah itu.

 

Talk show ini pun menjadi momentum penting untuk kembali menyatukan semangat kolektif lintas elemen masyarakat. Tidak hanya sebagai ajang diskusi, tapi juga panggilan untuk aksi nyata dalam memperjuangkan pemerataan dan keadilan pembangunan di Riau, khususnya wilayah Indragiri.***

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama
IMG-20250815-WA0006